SLIDER

Monday, November 25, 2013

Mercusuar WHillem III Gowes semarangan




Berselancar berburu mengenai keindahan masa lalu memang sangat menyenangkan dalam hal ini adalah kota lama. Dari hasil browsing  kutemukanlah salah satu peninggalan jaman belanda yaitu mercusuar whillem III yang terletak di pelabuhan Tanjung Mas semarang, mercusuar yang dibangun sejak tahun 1882 hingga kini masih kokoh berdiri hingga kini. Oleh karena itu dengan semangat 45 aku pun menghubungi teman - teman untuk mengunjungi mercusuar ini, hari sabtu 22 November kemarin setelah janjian dengan teman Tami salah tatu teman gowes di semarang, pada sore hari sepulang dari Kampus kita pun janjian untuk bertemu di Jl. Hasanudin untuk gowes ke mercusuar.




Gossor 23 November 2013
Dari jalan hasanudin tami yang menjadi penunjuk jalan karena dia yang sudah biasa dengan rute kali ini, kita menuju daerah Taman hasanudin, melihat papan petunjuk Vihara welass asih di daerah taman aku pun tertarik untuk mampir terlebih dahulu. Dan ternyata kita menemukan klenteng welas asih yang baru berusia 2 tahun. Dengan bangunan yang begitu Indah, untunglah kita diperbolehkan untuk masuk dan melihat - melihat.
  





Usai dari klenteng kita kembali ke Jl. Hasanudin, menyusuri jembatan kecil melewati jalan di daerah rumah susun, dimana jalan ini pavig block nya sedang dibongkar sehingga full offroad. Selesai menyusuri kita sudah tiba di depan jalan raya (arteri) hanya menyeberang sedikit kita sudah tiba di Tanjung mas. Tidak jauh tujuan kita sudah terlihat yaitu mercusuar Whillem III. Sayangnya atau untungya mercusuar ini terletak didalam kantor navigasi tanjung mas sehingga masih dalam perawatan pemerintah. Oleh karena itu tidak semua orang bisa mendekat bahkan masuk ke dalam mercusuar.




Mercusurar Whillem III sampai saat ini masih aktif dioperasikan dengan ID internasional K.1132 terdaftar sebagai DSI 3200 dalam daftar mercusuar Indonesia. Dengan tinggi hingga 32 meter dengan 12 sisi besi cetak. Mercusuar ini memiliki 11 lantai dan lantai teratas adalah tempat menara lampu dan pengawas. Karena tanah didaerah tanjung mas adalah tanah yang sering amblas karena abrasi pantai dan juga rob maka disekililing mercusuar dapat terlihat adanya selokan untuk melindungi mercusuar dari rob dan diberi pompa.
 
Karena berada di area kantor navigasi sore itu aku dan tami ijin ke pos penjagaan untuk melihat - lihat mercusuar, tapi karena penjaga suar tidak berada di tempa maka kitapun tidak diijinkan masuk kebagian dalam mercusuar. Maka kita pun hanya narsis di daerah mercusuar. Lanjut kita mengitari area pelabuhan. Setelah sunset kita pun kembali karena ada urusan masing - masing.



Esok harinya karena kemarin tidak ada yang bisa ikut gowes sore. Maka ms. Nana pun tidak berkebaratan saat minggu aku tawari rute yang sama bersama teman - teman kita pun setuju untuk gowes kembali menuju mercusuar.

Gomingpai 24 November 2013

Berkumpul didepan kampus telah menunggu andra beserta suami juga eko dari tlogosari. Setelah cukup lama menunggu teman  yang lain untuk bergabung akhirnya kita memutuskan untuk berangkat gowes terlebih dahulu, sekitar pukul 7 pagi kita gowes menuju hasanudin rute yang sama yang kulalui dengan tami kemarin sore. Kita pun mampir ke klenteng. Kali ini untunglah kita bertemu seseoarng yang sedang berdoa dan mendapat informasi bahwa semua bahan bangunan klenteng didatangkan dari tiongkok :D whaaah pantas yaa . Selesai melihat - lihat dan mengaggumi arsitektur kita pun kembali melanjutkan perjalanan kali ini tidak kembali mengambil rute kemarin karena kita menuju pasar pelelangan ikan dimana dani sudah menunggu.
  





Setelah berkumpul dengan dany kita menuju arteri untuk gowes menuju pelabuhan tanjung mas. Menyusuri arteri kita harus berhati -hati karena banyak kendaraan berat yang melintas dan ada beberapa ruas jalan yang  sedang diperbaharui. Tiba dipelabuhan kita sedikit narsis di kapal - kapal yang sedang bersandar, sebelum memutuskan masuk kedalam kantor navigasi.
  


Beruntung saat meminta ijin di pos penjaga kita diminta menunggu untuk menghubungi bagian penjaga suar. Ktia beruntung saat itu penjaga suar sedang berada di tempat dan kita diperbolehkan naik kedalam mercusuar. Horeee dari penjaga suar kita juga mendapat penjelasan singkat mengenai navigasi laut dan sejarah mercusuar dan beberap titik suar di Indonesia.
  







Setelah puas narsis dan kursus singkat kita pun kembali melanjutkan perjalanan menuju tempat sarapan yaitu di mie kopyok khas semarang di Jl. Tanjung. kali ini dari arteri kita menuju jalan layur menyusuri kota lama semarang terlebih dahulu. Demikianlah gowes akhir pekan kali ini, bukan hanya kita puas narsis dan bersepeda ktia juga mendapat pengetahuan singkat mengenai navigasi kelautan juga sejarah kota semarang dan kekayaan peninggalan budayanya. Dan tentu tidak lupa kenalan baru yaitu pak Tri penjaga suar Whiillem III yang telah berbaik hati memberi kita kursus singkat dan memandu kita didalam menara suar.






See ya on the next biking story

WH05.26.11.2013

0 comments:

Post a Comment